KORAN MERAPI – Di Minggu ke-4 bulan Januari 2025 Ini, tepatnya Sabtu, 25 Januari 2025, Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) BMT Bina Ihsanul Fikri (BMT BIF) Yogyakarta menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang berlangsung di Ndalem Sekarsuli, Jalan Wonosari Km. 7 Yogyakarta. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY, serta berbagai perwakilan dari pemerintah dan lembaga mitra.
BMT BIF, yang beroperasional sejak 1996, dan Kantor Pusat di Jl. Rejowinangun No. 28 B Kotagede Yogyakarta ini terus menunjukkan perkembangan signifikan. Hingga 2024, jumlah anggotanya tercatat lebih dari 46.000 orang dengan 11 kantor cabang yang tersebar di seluruh DIY. Untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada anggotanya, BMT BIF kini juga mengembangkan platform digital berupa BMT Mobile atau E-BIF, yang memudahkan transaksi bagi anggota kapan saja dan di mana saja.
Selain fokus pada layanan keuangan yang berupa simpan pinjam, BMT BIF juga aktif dalam kegiatan sosial. Dimana berkolaborasi dengan Lazismu sebagai Amil Zakat dan mengelola Nadzir Wakaf Uang yang telah mendapat pengesahan dari Badan Wakaf Indonesia. Tidak hanya itu, BMT BIF juga mendirikan Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Al Amin sebagai bagian dari kontribusinya terhadap masyarakat.
Acara RAT diawali dengan sambutan dari Ketua BMT BIF, Dr. M. Riduwan SE, MAg. “BMT BIF sudah dapat melaksanakan pencapaian dan rencana strategis koperasi syariah ke depan, sehingga akan terus menjalankan programnya secara kontinyu dan berkesinambungan,” tuturnya.
Selanjutnya, sambutan juga diberikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY, Ir. Setyo Hastuti, MP, yang mengapresiasi keberhasilan BMT BIF dalam menyelenggarakan RAT 2024 ini pada awal tahun, tepatnya di Januari 2025 ini.
“Rapat Anggota Tahunan adalah amanat dari UU No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, dan sesuai dengan Permen KUKM No. 19 Tahun 2015, RAT harus dilaksanakan paling lambat enam bulan setelah tutup buku. Kami mengapresiasi BMT BIF Yogyakarta yang telah menyelenggarakan RAT 2024 tepat waktu,” ujar Ir. Setyo Hastuti, MP, dalam sambutannya.
Selain itu, pada acara tersebut juga diberikan penghargaan kepada karyawan yang telah berdedikasi selama 10 tahun pertama, yakni Rika Tri Ardianti, Siti Rukmana, dan Feri Saputro. Penghargaan khusus berupa umroh diberikan kepada Nur Astuti Rahmawati dan Sri Purwanti SSI atas pengabdian mereka selama 20 tahun.
BMT BIF juga menerima apresiasi terkait dengan keberhasilan mereka dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk mempermudah operasional dan meningkatkan pelayanan kepada anggota. Dalam penilaian usaha simpan pinjam koperasi, BMT BIF telah divalidasi sebagai koperasi yang masuk dalam kategori “Close Loop” oleh Dinas Koperasi dan UKM DIY. Dimana Close Loop di KSPPS bertujuan untuk meningkatkan keamanan, efisiensi, dan transparansi dalam pengelolaan dana.
Acara ini semakin istimewa dengan kehadiran berbagai tokoh penting, antara lain Ketua Puskopsyah Mitra Nugraha dan Ketua Rumah Singgah Yatim Muhammadiyah Umi Hanifah, yang turut memberikan dukungan kepada BMT BIF dalam upayanya mengembangkan program sosial dan keumatan.
Dengan prinsip pengelolaan yang profesional dan kredibel, serta motto “Adil & Menguntungkan”, BMT BIF terus menunjukkan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi anggotanya dan berkontribusi kepada masyarakat. (Ags)