KORAN MERAPI – Sekolah Pasar Modal Syariah Yogyakarta menggelar acara sosialisasi dan praktek bertajuk “Belajar Saham Syariah dari Nol” pada Senin, 12 Agustus 2024 di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Yogyakarta – Jalan Mangkubumi Yogyakarta.
Sebanyak 40 peserta hadir yang berasal dari berbagai kalangan yang tertarik untuk memahami lebih dalam mengenai investasi saham syariah.
Sosialisasi dan edukasi ini menghadirkan tiga narasumber berpengalaman yang siap membagikan pengetahuan dan pengalaman mereka di bidang saham syariah.
Narasumber pertama, M. Adi Wicaksono, merupakan mentor saham syariah dan akademisi yang menjelaskan tentang saham syariah secara lengkap.
“Saham syariah adalah sertifikat yang menunjukkan bukti kepemilikan suatu perusahaan. Dimana pemegang saham memiliki hak klaim atas penghasilan dan aktivitas perusahaan. Kegiatan usaha dan pengelolaannya tidak bertentangan dengan prinsip syariah,” papar M. Adi Wicaksono.
Ia menambahkan, sedangkan kegiatan usaha yang bertentangan dengan prinsip syariah, yaitu meliputi perjudian dan sejenisnya kemudian jasa keuangan ribawi.
“Juga jual beli risiko yang mengandung ketidakpastian dan/atau judi, selanjutnya memproduksi, mendistribusikan, mempertahankan dan/atau menyediakan barang haram, barang haram bukan karena dzatnya, barang merusak moral/mudarat dan kegiatan lain yang bertentangan dengan prinsip syariah,” jelasnya.
Sedangkan narasumber kedua yaitu Sugeng Siswali, Sales Equity BNI Sekuritas Yogyakarta, yang memberikan materi praktek untuk pendaftaran Akun Bions dan dibimbing langsung dari tim BNI Sekuritas, dimana setiap peserta mendapatkan free saldo RDN sebesar Rp. 25.000 setelah menyelesaikannya.
“Akun Bions ini merupakan Aplikasi Multi Investasi BNI Sekuritas, yang dapat diakses melalui website tanpa perlu diunduh di PC, laptop, smartphone, atau tablet Anda. Bions Desktop Application cocok untuk para pemula yang ingin transaksi aman dan nyaman,” kata Sugeng Siswali.
Selanjutnya narasumber ketiga yakni Irfan Noor Riza, Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Yogyakarta, ia mengawali dengan singkat pemaparan mengenai dasar-dasar pasar modal dan pentingnya investasi yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
“Saya bangga acara hari ini, yang diikuti dari kalangan generasi muda, pebisnis dan karyawan yang sudah purna tugas untuk belajar saham syariah di BEI Yogyakarta,” ujarnya.
Ia menambahkan, bersemangat untuk getol menggiatkan edukasi dan sosialisasi tentang investasi di pasar modal. Ini melihat peluang memperluas pemahaman perdagangan efek di kota pelajar dengan mahasiswa dan pelaku UMKM.
“Saya meyakini dengan gencarnya edukasi hingga ke lapisan bawah, masyarakat DIY akan semakin melek investasi. Terlebih kepada generasi milenial saat ini, dengan edukasi yang menyenangkan melalui sosialisasi seperti ini, kesadaran berinvestasi sejak masih muda akan semakin tinggi,” papar Irfan.
Ia mengatakan bahwa akhir 2023 adanya resesi atau krisis ekonomi di Indonesia, tapi apa yang terjadi, ternyata Indonesia sukses melewati isu tersebut, berarti tidak ada resesi di Indonesia.
“Saat resesi tersebut muncullah dua kelompok orang, yaitu orang miskin baru dan manusia kaya baru yang yakin akan saham sebagai investasi kedepannya,” jelasnya.
Agenda ini disambut antusias oleh para peserta, yang sebagian besar adalah pemula di dunia investasi. Dengan diadakannya acara ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang memahami pentingnya investasi yang halal dan menguntungkan, serta mampu memulai investasi saham syariah dengan lebih percaya diri.
Salah satu peserta, Muryanto menyatakan bahwa, ternyata mengikuti acara di sekolah pasar modal syariah ini ternyata tidak serumit yang saya bayangkan, enak, santai tapi penuh konsentrasi dan suasana juga nyaman.
“Materi dan praktek membuat mudah dimengerti dan mudah diterapkan, sesuai dg hukum syariah, saya sangat antusias untuk bisa merubah kesulitan menjadi sebuah peluang bisnis yang sangat menjanjikan dan mentor-mentonya yang handal dan penuh kekeluargaan,” kata Muryanto, seorang pensiunan.
Sekolah Pasar Modal Syariah Yogyakarta berkomitmen untuk terus menyelenggarakan program-program edukasi yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam bidang investasi yang berbasis syariah. (Ags)