KORAN MERAPI – Ajang pameran lukisan merupakan bentuk ekspresi seni budaya dan kreativitas yang memiliki potensi besar untuk menarik wisata lokal maupun mancanegara.
General Manager (GM) Top Malioboro Hotel, Agus Rahmanudin mengatakan pameran lukis di Top Malioboro Hotel baru kali pertama dan akan terus berlanjut. Bahkan diharapkan pula pameran ini juga akan diikuti hotel-hotel di DIY serta sektor pariwisata lain.
“Hal ini tentunya ada korelasi dengan TOP Malioboro Hotel Yogkayarta yaitu seni keindahan, di hotel harus terlihat indah bagi tamu tamu dan sama dengan lukisan yang terlihat indah jika kita tempatkan di rumah kita,” tutur Agus Rahmanudin
Ia melanjutkan, bahwa pameran ini sebagai sarana apresiasi untuk datang ke sebuah pameran tentu akan menunjukkan sisi apresiatif dari penikmat seni terhadap karya yang dibuat.
“Bisa dikatakan bahwa pameran berfungsi untuk penghargaan terhadap karya dan gagasan seniman selain segi komersil, dimana lukisan tersebut bisa dibeli oleh para tamu,” ujarnya.
Agus Rahmanudin menambahkan, ini juga merupakan sarana edukasi, dimana merupakan hal paling mendasar dari diadakannya pameran.
“Tidak hanya bagi seniman, fungsi pameran karya seni rupa ini juga memberikan pengaruh kepada yang hadir di pameran. Mereka akan mendapatkan pengetahuan baru terkait karakteristik karya seni yang dibuat,” imbuh Agus lagi.
“Tentunya branding bagi Top Malioboro hotel Jogjakarta dalam menyelengarakan pameran lukisan ini, sebagai hotel berbintang yang bisa menyelenggarakan multi event di hotel kami,” kata Agus Rahmanudin kepada koranmerapi.id.
Sementara itu, Arya Ariyanto saat pembukaan pameran lukisan yang diadakan di Top Malioboro Hotel Jalan HOS Cokroaminoto 145 Yogyakarta pada Minggu sore (21/7/124). Arya Aryanto sangat bangga kepada para seniman yang mengadakan pameran lukisan ini.
“Agenda ini tidak sekedar menjadi ajang apresiasi karya seni namun juga menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin menikmati karya seni lukis dari para seniman Yogyakarta,” kata Arya Ariyanto, Sekretaris Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DIY.
Pameran lukisan bertajuk “Jiwa Pancasila” dalam rangka HUT RI akan berlangsung hingga 21 Agustus 2024. Sebanyak 34 karya lukis dari 14 seniman Yogyakarta dipajang di venue di Restoran Arjuna dan Top Caffe Top Malioboro Hotel.
Para seniman Yogyakarta yang tampil dalam pameran yang dikuratori Dr. Hajar Pamadhi ini adalah: Agus Nuryanto alias Agus Wayang (Koordinator Pameran), Dodot, Lukman, Adi Prana, Haryo Sas Supomo, Azizah, Purwadi, Aliegopal, Raden Raharja, Muh. Mungkin, Edopopo, Andre Wijaya dan Rika.
Lebih lanjut Arya Ariyanto yang juga Direktur Utama PT Jogkem Grup mengatakan dari pameran lukisan Top Malioboro Hotel ini diharapkan meluas ke hotel lain seluruh DIY.
Oleh karena itu, kepada para seniman ia berharap semakin aktif menggelar pameran lukisan. Hubungan antara pariwisata dan pameran lukisan memperlihatkan dampak positif dalam meningkatkan daya tarik destinasi wisata di Yogyakarta. Data Dinas Pariwisata Yogyakarta jumlah kunjungan wisatawan meningkat selama periode berlangsungnya pameran seni lukis pada 2023.
Dengan pameran ini lanjut Arya yang juga ikut meramaikan bursa kontestasi Pemilihan Walikota Kota Yogyakarta, para wisatawan tidak hanya menikmati keindahan karya seni, tetapi juga berinteraksi langsung dengan seniman, belajar tentang proses kreatif dan membeli karya seni sebagai oleh-oleh.
“Semoga ini mendapat support dari Pemkot, komunitas seniman, dan pelaku industri pariwisata (PHRI) menjadi kunci sukses dalam menggelar pameran lukis yang menarik.” ujarnya.
Melalui sinergi ini, kata dia, pameran seni lukis dapat dikemas menjadi acara menarik berkelanjutan sekaligus mendukung sekaligus perkembangan ekonomi kreatif dan industri pariwisata.
Koordinator Pameran Agus Nuryanto alias Agus Wayang berharap pameran ini akan mengundang masyarakat untuk karya seni lukis dari seniman Yogyakarta. Selain sebagai sarana promosi, mensosialisasikan karya seni, pameran juga sukses mendatang finansial.
“Semoga dari melihat pameran ini masyarakat ada yang minat untuk mengoleksi membeli karya lukis ini di pameran ini” pungkas Agus Wayang. (Ags)