KORAN MERAPI – Remaja yang aktif mengikuti suatu organisasi, baik di lingkungan tempat tinggal, sekolah maupun kampus cukup mudah ditemukan.
Mereka semangat atau aktif dalam berorganisasi tentunya ada motivasi ataupun alasan tersendiri, misalnya dapat mendapatkan banyak pengalaman, wawasan hingga berbagai informasi penting.
Selain itu, remaja yang aktif berorganisasi akan menumbuhkan rasa tanggung jawab serta kedisiplinan sejak dini, sehingga akan memberi dampak positif ketika kelak sudah masuk di dunia kerja.
Hal tersebut diyakini pula oleh Agista BW yang aktif berorganisasi di Karang Taruna Luhur Wiratama Sidoluhur Godean Sleman. Ia pun meyakini dengan aktif berorganisasi di masyarakat, masih banyak manfaat penting lain bisa diperoleh.
“Tak kalah penting, dapat memperoleh banyak ilmu, wawasan dan pengetahuan bermanfaat yang tak bisa diperoleh di sekolah maupun kampus. Bahkan, tak sekadar teori namun juga praktik langsung di masyarakat,” terangnya, baru-baru ini.
Khususnya di Karang Taruna Luhur Wiratama, setiap anggota dapat pula ikut aktif di tiga unit teknis karang taruna setempat. Pertama, di Ikatan Remaja Masjid Sidoluhur (iRemas).
Kedua, Pusat Informasi dan Konseling Remaja Forum Reproduksi Sehat Kalurahan Sidoluhur (PIK-R Fress). Ketiga, Laras Abinawa yang banyak berkegiatan di bidang kesenian, terutama karawitan remaja.
Khususnya pada Bulan Ramadhan beberapa waktu lalu, sebut Agista, terutama unit iRemas di Karang Taruna Luhur Wiratama mempunyai banyak agenda kegiatan. Lalu pada Bulan Syawal, biasa pula ada Syawalan dan pengajian.
Adanya kegiatan tersebut, antara lain akan semakin meningkatkan rasa kebersamaan, kekompakan dan menambah ilmu agama.
Sementara itu Hafidz Afifudin dari Quantum Remaja yang berada di bawah Yayasan Bina Remaja Sembada mengungkapkan, pada Ramadhan 1445 H lalu, pihaknya memiliki beberapa agenda penting.
Salah satunya, i’tikaf di Masjid Al Hidayah PWS Jalan Godean-Ngapak (putri) dan Masjid Prawirosetiko, Godean (putra). Beberapa kegiatan, kelompok putri dan putra dijadikan satu tempat, misalnya saat materi Menjadi Mentor Ideal.
Sebagai pemateri Menjadi Mentor Ideal, yakni Agung Cerihandono asal Bantul dan pernah aktif di Quantum Remaja/Yayasan Bina Remaja Sembada.
“Ada pula materi tentang Dakwah Fardiyah dengan pemateri Ustadzah Mulatsih dari Moyudan. Sedangkan materi Motivasi Memperbaiki Bacaan Alquran, pematerinya Ustadzah Naning Maryati yang juga dari Moyudan,” jelas Hafidz.
Masih menurutnya, pada Syawal 2024, sebagian anggota Quantum Remaja di Sleman Barat akan membantu kegiatan Syawalan yang diprakarsai Yayasan Bina Remaja Sembada.
Termasuk pula Syawalan Forum Alumni Rohis di Gedung Serbaguna Sanan Minggir Sleman, Ahad 28 April 2024 mendatang. Sebagian pengurus Quantum Remaja yang tinggal di Sleman Barat siap mendukung rangkaian acara Syawalan tersebut berjalan lancar dan sukses. (Yan)