KORAN MERAPI – Membuka usaha bengkel sepeda motor tak harus di pinggir jalan besar. Meski berada di tengah padukuhan, ketika bisa profesional akan banyak menjadi jujugan warga yang ingin menyerviskan motor.
Salah satunya, yakni bengkel sepeda motor milik Prastowo Aji yang terletak di Sembuh Wetan Godean Sleman. Konsumen dari berbagai kalangan biasa membawa sepeda motor ke bengkel tersebut jika akan servis motor.
Secara gethok tular, bengkel milik Aji yang diberi nama Gemilang Motor, antara lain dikenal mampu membantu mengatasi berbagai ketidaknormalan/kerusakan pada motor dengan tarif terjangkau.
“Alhamdulillah, sejak saya membuka bengkel di rumah sekitar delapan tahun lalu, setiap harinya selalu ada motor yang masuk untuk diservis,” ungkap Aji, baru-baru ini.
Ketika ada sepeda motor yang rusak parah, sebutnya, perlu ‘opname,’ sehingga ia menemukan titik permasalahan utama. Diharapkan pula ketika sudah keluar bengkel benar-benar normal.
Suatu hal disyukuri pula, di bengkelnya sudah dilengkapi peralatan scanner sepeda motor, baik yang dapat dihubungkan ke handphone maupun laptop/netbook.
Dengan peralatan scanner motor tersebut, antara lain akan diperoleh data kerusakan mesin motor yang sedang tahap servis. Artinya pula, dapat mengetahui performa mesin serta sejumlah sensor pada motor.
“Menurut saya, meski belum tentu 100 persen bisa memperoleh data kerusakan, tapi cukup membantu pula dalam memperbaiki kerusakan motor. Namun tetap penting juga menggunakan feeling kita sebagai mekanik,” tandas Aji.
Ditambahkan, ketika ada sepeda motor masuk ke bengkelnya untuk servis rutin maupun setelah digunakan perjalanan jauh (mudik/balik Lebaran), beberapa hal penting perlu diperhatikan seperti oli mesin, filter udara, tekanan angin ban, hingga busi.
Sedangkan untuk bahan bakar terlebih motor-motor yang mengaplikasikan teknologi injeksi, paling cocok menggunakan pertamax yang mempunyai oktan tinggi. Dengan oktan tinggi, pembakaran menjadi lebih sempurna dan tak meninggalkan residu.
Bahan bakar tersebut juga ada formula zat aditif yang memiliki kemampuan untuk membersihkan endapan kotoran pada mesin sehingga mesin menjadi lebih awet serta menjaga mesin dari karat.
Masih menurut Aji, kemampuannya dalam bidang bengkel sebagai mekanik sepeda motor banyak diperoleh secara otodidak. Pasalnya, dari segi pendidikan setelah lulus SMP, ia meneruskan Kejar Paket C (setara SMA) dan bisa lulus.
Pengalaman kerjanya, seperti pernah menjadi mekanik di bengkel Mutiara Jaya Motor di kawasan Sedayu Bantul. Saat menjadi mekanik di bengkel tersebut, ia pernah membuka bengkel motor di rumahnya dari sekitar pukul 17.00 hingga 22.00 WIB.
Dalam perjalanannya, lalu memilih untuk total bekerja di bengkel motor yang ia rintis sendiri. Ia pun dapat menularkan ilmu, wawasan maupun pengetahuan seputar teknik mesin motor kepada siswa yang sedang PKL.
Saat ini dua siswa SMK Ma’arif 1 Sleman, Yusuf AW dan Suryo L sedang PKL di Gemilang. Yusuf pun merasa bersyukur dapat banyak mempraktikan ilmu yang diperoleh dari sekolahnya.
“Alhamdulillah, banyak ilmu dan pengalaman dapat kami peroleh. Semoga ke depannya, kami juga bisa mempunyai usaha bengkel sepeda motor yang profesional,” papar Yusuf. (Yan)