KORAN MERAPI – Sebagian lokasi kuliner menyediakan menu sarapan, dan laris dibeli konsumen dari pagi hingga siang hari. Misalnya, ada nasi jinggo, sego pecel, soto ayam/sapi dan sego wiwit.
Jenis-jenis makanan yang cocok dijadikan menu sarapan tersebut, antara lain tersedia di Kedai Kevin kawasan Pirak Bulus Godean Sleman.
Semua dibanderol dengan harga terjangkau. Wajar saja, selepas siang hari, sebagian dari menu sarapan tersebut sudah tak tersedia. Apalagi ketika sejak pagi sudah ada beberapa konsumen yang datang ke lokasi kuliner setempat secara rombongan.
Menurut pemilik Kedai Kevin, Yunastika, selain menu sarapan, beberapa menu paket ekonomis juga digemari konsumen. Sebagai contoh, paket nasi jinggo dengan pilihan lauk olahan lele, nila, bebek dan ayam.
“Ada juga paket ekonomis sego wiwit yang digemari berbagai kalangan. Adapun sebagai minumannya dalam paket ini dapat memilih teh panas atau es teh,” ungkap Tika, baru-baru ini.
Nasi jinggo, lanjutnya, kuliner khas Bali. Kebetulan pula suaminya berasal dari Bali. Cirinya, antara lain ada nasi putih, sambal dan lauk-pauk.
Lauk-pauknya bisa berwujud sambal goreng tempe, serundeng, dan ayam suwir. Selain itu nasi jinggo juga dapat disajikan dengan tambahan mi goreng dan telur ayam.
Soal penamaan nasi jinggo ada beberapa versi, misalnya karena dulu dikaitkan dengan judul film ‘Djanggo’ yang pernah populer pada masa itu.
Ada pula versi yang menyatakan, nama nasi jinggo berasal dari kata ‘jagoan’, yakni para pengendara motor asli Bali. Bahkan, nasi jinggo merupakan makanan favorit para pengendara motor tersebut usai plesiran pada malam hari.
“Lain halnya dengan sego wiwit, setahu saya berasal dari Jawa. Makanan ini banyak dibuat lalu dibagikan atau dimakan bersama ketika musim panen padi tiba sebagai bentuk rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa,” jelas Tika.
Suatu kreasi maupun inovasi tersendiri, lanjutnya, sebagian lokasi kuliner menyediakan menu sego wiwit dengan kekhasan masing-masing.
Meski tak sama persis dengan penyajian sego wiwit tempo dulu, namun banyak pula yang penasaran maupun bernostalgia dengan menyantap sego wiwit.
Seperti halnya menu sarapan sego wiwit di Kedai Kevin, yakni menggunakan wadah terbuat dari bambu mirip pincuk. Lalu dilambari daun pisang.
Isinya antara lain ada nasi gurih (uduk), sambal gepeng dari kacang kedelai serta gereh pethek. Ada lagi tempe besengek dengan areh, dan sayur gudangan (bahannya seperti bayam, kacang panjang dan sawi).
“Selain menu sarapan, terutama pada siang hingga malam hari, <I>last order<P> jam sembilan malam, masakan seperti nasi goreng, berbahan ayam, bebek dan ikan seperti nila maupun lele banyak dipesan konsumen,” urai Tika. (Yan)